13 Pantai tercemar,Hotel di Bali disidak

Pantai menjadi andalan Bali untuk menarik wisatawan. Namun kian lama kondisinya justru memprihatinkan. Sebanyak 13 pantai di Pulau Dewata tercemar.

Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provinsi Bali akhirnya turun tangan untuk mencari biang kerok pencemaran. Rabu 11 Mei 2011 siang, BLH melakukan pemeriksaan sarana prasarana pengolahan limbah di sejumlah hotel dan tempat usaha yang berada di sekitar kawasan pantai.

Hotel berbintang di kawasan Legian Kuta, Bali jadi salah satu yang diperiksa. Di hotel itu, petugas BLH memeriksa sistem pengolahan limbah serta hasil pengolahannya. "Kami sudah menemukan sejumlah zat pencemar di 13 kawasan pantai wisata dan sekarang kami mencari sumber pencemaran itu," kata Kepala UPT Laboratorium BLH Bali, Gede Suarjana, Rabu, 11 Mei 2011.

Tak hanya melakukan pemeriksaan sistem pengolahan limbah saja, petugas BLH juga mengambil sampel air dan sampel limbah yang telah diolah pengelola hotel. "Sampel itu akan kami periksa di laboratorium dan hasilnya akan menentukan sumber pencemaran," kata Gede Suarjana.

Sejak beberapa bulan terakhir, pencemaran pantai di Bali cukup mengkhawatirkan. Dalam pemeriksaan di 13 pantai yang telah tercemar, BLH menemukan sejumlah zat pencemar yang terkandung dalam air laut. Di antaranya, detergen, nitrat, timbal dan minyak.

Sebelumnya hal yang sama juga menjadi sorotan artikel Time 'Holidays in Hell: Bali’s Ongoing Woes'. Tulisan itu menggambarkan berlibur di Bali bagai di neraka. Yang paling disorot adalah kondisi Pantai Kuta yang kotor oleh sampah dan kotoran manusia. Airnya yang menghitam membuat gatal kulit para turis. (Laporan: Bobby Andalan| Bali, umi)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

JENIS-JENIS KRITIK ARSITEKTUR

Visi Pendidikan Kewarganegaraan Indonesia